Friday, 26 May 2006

Hantu Hutan, Hujan Hantu..

Aku ada di sini,
Telah sampai akhirnya konon,
Membawa jutaan mimpi,
Untuk dijualkan pada pedagang khayal,

Benarlah,
Kesungguhanku meragut cengkerik malam,
Dan ku terlepas pabila terjaga,
Dari kebodohan di waktu pagi,

Empat ruang,
Empat sudut,
Di manakah aku?
Aku mungkin di mana-mana,

Keriuhan malam,
Mensyahdukan siangku,
Segalanya mungkin,
Pabila terlepas dari sini,

Siapakah aku?
Takut hendak kemana-mana,
Masih terus menanti di sini,
Tatkala malam mencuri kepanasan petang,

HUJANHUTAN,
HUTANHUJAN,
HANTUHUJAN,

HANTUHUJAN,
HUJAN HUTAN,
HUTANHUJAN,
HANTUHUJAN,
HUJANHANTU,
HANTUHANTU,
HUTANKANHUJAN,

Anak dunia telahpun pergi,
Tinggalkan segala bicara Kuno,
Selamatkan segera duniaku ini,
Siapa akan selamatkan aku?

- Dideklamasikan di dalam rancangan Radio 3 Pulau Pinang, 2002-

No comments:

SENI BAHASA DAN SENI RUPA DALAM CERMINAN AKAL BUDI MELAYU

                                                                                Oleh - Hesmel Faznee Faisal Allahyarham Pendeta Za’ba (1985-...