KOLONI IZZAT (KEMULIAAN)
Usah kau gusar lagi,
Asalmu dari sana,
Jauh renunganmu,
Hanya renunganmu kan tercapai disana,
Dan tak perlulah kau ratapi,
Kepiluan yang menjerut nafas hidup,
Asal kau lebih indah,
Dan mempersonakan akal kewarasan,
Apa di sini?
Andai dicantumkan antara keduanya,
Kerna indah dan jamadat,
Berlari-larian di taman indah,
Semalam mimpi jadi ngeri seketika,
Kerna tidur di ranjang berdosa,
Hari ini kekal buat selamanya,
Dan menarikku masuk ke dalamnya,
Percayalah pada keazalian,
Apalah ertinya kecewa di sini?
Andai kau kan mengerti,
Kecewa di sana kan lebih perih,
Dan takkan sama deritamu di sana,
Kerana masa telah menyangkul,
Dataran waktu yang bertunas,
Dan mematangkan pohon kehidupan,
Semalam hanyalah ruang,
Untuk kau mengertikan hari ini,
Masih berjerebu pemikiranmu,
Oleh jerebu pendustaan,
Damaikanlah jiwa nan pilu,
Moga gelora lautan perasaan,
Memungkinkan kita untuk kembali,
Melayarkan kehidupan,
Dan hanya masa nan menentukan,
Perjalanan kau untuk ke sana,
Mungkin detik telah menjadi tua,
Untuk menghitung setiap nadimu..
This blog was designed and created to cater Hesmel Faznee Faisal a.k.a The Eugenist a.k.a Aqalkalayuda's personal thoughts and opinions. He has mentioned on numerous times that all writings in this blog are strictly based on his personal Point Of View; thus he'll refused to beg nor seek for forgiveness from anyone, for as long as the things mentioned in this self proclaimed blog are not purposely related nor have any ill feelings towards anyone or anything.
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
SENI BAHASA DAN SENI RUPA DALAM CERMINAN AKAL BUDI MELAYU
Oleh - Hesmel Faznee Faisal Allahyarham Pendeta Za’ba (1985-...
-
Oleh – Hesmel Faznee Faisal Apa ada pada nama? Secara peribadi, bagi penulis ada banyak sebab untuk mengatakan ianya penting dan ...
-
Oleh - Hesmel Faznee Faisal Allahyarham Pendeta Za’ba (1985-...
No comments:
Post a Comment